Wednesday, May 9, 2007

Kangen ( Part II )

Di ujung pendar sinar rembulan
Aku memandangmu
Tanpa untaian kata dan penggalan bahasa
Kita hanya saling membaca rahasia jiwa

Kau pun menjauh
Sejauh jangkauan yang dapat jemari ku menggengam
Kau pun melenyap
Laksana kabut yang terkena semilir angin

Namun bagi ku sepanjang kebersamaan yang pernah kita pahat
Adalah sebuah kenangan terindah yang akan selalu teringat hingga akhir hayat


Nb: Di sebuah pemakaman seorang laki – laki tersenyum memandang sebuah nisan.

0 comments:

Template Designed by Douglas Bowman - Updated to New Blogger by: Blogger Team
Modified for 3-Column Layout by Hoctro