Di ujung pendar sinar rembulan
Aku memandangmu
Tanpa untaian kata dan penggalan bahasa
Kita hanya saling membaca rahasia jiwa
Kau pun menjauh
Sejauh jangkauan yang dapat jemari ku menggengam
Kau pun melenyap
Laksana kabut yang terkena semilir angin
Namun bagi ku sepanjang kebersamaan yang pernah kita pahat
Adalah sebuah kenangan terindah yang akan selalu teringat hingga akhir hayat
Nb: Di sebuah pemakaman seorang laki – laki tersenyum memandang sebuah nisan.
Wednesday, May 9, 2007
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment