Pernahkah kau melihat sisi terdalam dari palung hati ku ?
Akan kau jumpai pahatan rautan wajah mu yang telah mengkristal
Tahukan kau akan setiap harapan di ketinggian malam ku ?
Aku menyatu dalam setiap pendar bening bola mata mu
Mau juga kah kau mengerti gundah gulana ku ?
Ketika bayangmu selalu menghantui ku
semua,semuA,seMUA,sEMUA,SEMUA karena KAU, karena KAu, karena Kau
Kamu adalah belahan jiwa ku
Tempat ku bersandar dalam setiap letih penatku
Yang menyediakan sebilah bidang tempat ku berteduh ketika aku terpuruk
Maka biarkan rasa ini akan selalu bersemi
Memagari setiap hari ku dengan seutas senyum mu
Meski aku tahu pasti
Kau takkan mungkin aku miliki
Wednesday, May 9, 2007
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment